TERAPI AKUPUNKTUR FOR DUMMIES

Terapi Akupunktur for Dummies

Terapi Akupunktur for Dummies

Blog Article



Berbeda dengan akupresur, akupunktur umumnya membutuhkan pelatihan official karena lebih kompleks dan berisiko. Karenanya, pengobatan akupunktur hanya dapat dilakukan oleh praktisi yang terampil dan telah memiliki izin.

Pasca prosedur perawatan, sebagian orang mungkin akan merasa rileks dan yang lain merasa berenergi. Namun, tidak semua orang akan merasakan manfaat tersebut. Jika kondisi kesehatan yang kamu miliki tidak mulai membaik dalam beberapa minggu, akupunktur mungkin tidak tepat untuk mengatasinya.

Lidah merupakan bagian penting yang harus diperiksa, karena lidah dianggap seperti peta virtual dari tubuh pasien.

Hal ini sudah dibuktikan dalam sebuah penelitian terhadap hewan percobaan yang dipublikasikan di Acupuncture in Medicine. 

Efek samping yang umum terjadi termasuk rasa sakit dan perdarahan ringan atau memar di tempat jarum dimasukkan.

Pada dasarnya, akupunktur dilakukan untuk menyeimbangkan energi. Tubuh memiliki jalur energi yang dikenal dengan sebutan meridian. Ketika terapis menusukkan jarum pada titik-titik tertentu di sepanjang jalur meridian, aliran energi dalam tubuh akan seimbang kembali.

Efek samping paling umum adalah rasa pedih, pendarahan ringan atau lebam di bagian masuknya jarum. Risiko infeksi sangat kecil karena jarum yang dipakai untuk terapi haruslah jarum sekali pakai. [1]

Gangguan aliran Ci pada meridian akan menimbulkan penyakit. Terapi akupunktur dapat memberikan rangsangan pada titik akupunktur untuk mengatur kembali aliran energi yang terganggu atau tidak seimbang.

Untuk sekali terapi biasanya menggunakan ten hingga 20 jarum dan biasanya untuk penusukan di location dekat otot besar akan terasa sedikit pegal namun hanya sebentar saja dan tidak berkepanjangan.

Sirkulasi Ci berjalan menurut irama tertentu melalui saluran hipotetis yang disebut meridian. Pada meridian ini terletak titik akupunktur.

Tak hanya itu, akupuntur dinilai dapat membantu meringankan rasa sakit dan rasa tidak nyaman akibat stroke. Dalam studi lainnya, ditunjukkan bahwa terapi akupunktur yang ditambah dengan fisioterapi bisa memberi hasil yang lebih baik sebagai pengobatan suportif pascastroke.

Jarum emas, yang bahan utama emasnya telah mengalami proses tonifikasi supaya tidak berbahaya bagi pasien. Ukurannya juga 0,5 Cun seperti jarum perak here dan hanya digunakan di bagian tubuh yang jaringan ototnya tipis.

Jadi, di bagian mana pun dari tubuh kalau ditusuk akan memberikan efek yang sama. Hanya saja bila dilakukan pada titik akupuntur utama reaksinya lebih cepat dan lebih efektif.

Jarum akupunktur dimasukkan dengan kedalaman yang berbeda di titik-titik pengobatan yang dibutuhkan. Jarum ini sangat tipis, sehingga ketika dimasukkan hanya akan menimbulkan sedikit rasa tidak nyaman.

Report this page